Jumat, 16 Maret 2012

Sejarah Cv. Tepat Guna Teknik

ANAK DESA PENGEMBANG PLTMH
Dari Mainan Menjadi Peluang usaha

Awal mulanya semasa masih anak-anak kami suka bermain air saat hujan datang, dengan pelepah pisang dan pelompong ( batang daun pepaya ) sebagai pipa pesat/ penstock, baling-baling di buat dari gagang/ batang daun singkong disusun ditanjapkan dengan lidi (sebagai as/ poros). Saat air dicoba dialirkan dari bendungan kecil yang terbuat dari tanah liat dan pelompong pepaya sebagai penyalur air/ pipa pesat, mengalir membentur baling-baling dari gagang singkong terjadilah putaran, melihat baling-baling dari gagang singkong berputar  kami sangat bergembira, itulah awal mula inspirasi kami setelah dewasa sebagai anak desa untuk merancang/ membuat listrik tenaga air, kebetulan didesa kami, Kwangen Gemolong kabupaten Sragen yang jaraknya 20 Km dari terminal kota Solo tahun ±1985 belum ada listrik.

Kami bereksperimen berulang-ulang membuat pembangkit di sungai Kwangen jaraknya dari rumah kami sekitar 200 Meter, kami membuat pembangkit kecil-kecilan sempat berjalan sebentar tapi mengalami kegagalan dikarenakan keadaan sungai yang tidak stabil airnya maupun minimalnya pengetahuan kami. Seiring berjalanya waktu, kami mulai mencari buku-buku tentang pembangkit listrik tenaga air, salah satu buku yang kami baca ditulis Bapak Bambang Bisowarno dengan judul “Serba Guna Tenaga Air” diterbitkan Tarate Bandung Juli 1984, waktu itu kami punya toko penyewaan buku bacaan, kemudian kami membuat turbin air memancar yang dibuat dari besi dan plat, ternyata berhasil diterapkan di daerah Kabupaten Karang Anyar Desa Bongklot 30Kw dipakai ±100 rumah tahun 1988 letaknya dikaki gunung Lawu dekat candi Sukuh, per rumah membayar iuran tiap bulanya 2000 rupiah, Kemudian mengerjakan lagi membuat di desa Jengglong 50Kw dipakai ±120 rumah tahun 1989, tahun 1991 dusun Tasin 30Kw dipakai ±65 Rumah dan dusun Beruk daerah Tawangmangu 30Kw menerangi ±75 rumah dengan iuran 3000 rupiah per rumah tiap bulannya.

Setelah berjalan 5 sampai 10 tahun Perusahaan Listrik Negara (PLN) masuk ke desa yang selama ini sudah di terangi dengan listrik PLTMH yang kami buat dan sekarang tinggal kenangan, kami berfikir untuk mengembangkan sayap di daerah lain yang sulit terjangkau PLN, tanpa diduga ternyata listrik yang sudah kami kerjakan di daerah Karanganyar itu banyak diketahui baik teman tetangga yang kebetulan transmigrasi di Sumatera, ada seorang pemuda Muhaimin dari transmigrasi mengharapkan kami datang di daerah transmigrasi orang Jawa di  Jambi Sumatera  tahun 1996, itu awal mula kami menginjakkan kaki dan mengembangkan sayap di pulau Sumatera. Sampai sekarang kami sudah mengerjakan ±50 tempat dengan anggaran dana pribadi dan pinjaman Bank BRI, misalnya  PLTMH desa Nilo Dingin Merangin Jambi 50Kw dipakai ±150 rumah tahun 1999, Sungai Tebal Merangin Jambi 100Kw dipakai ±250 rumah tahun 2007, desa Muara Pangi Lembah Masurai Merangin Jambi 50Kw dipakai ±125 rumah tahun 2008 dll, dari dana ICDP/Bank Dunia misalnya PLTMH desa Rantau Kermas Merangin Jambi 50Kw dipakai ±120 rumah tahun 2000, desa Pulau Tengah tahun 2001 50Kw sekarang mendapat tambahan dari dana PNPM di renovasi menjadi 104Kw dipakai ±300 rumah dll, dari dana APBD misalnya PLTMH desa Ngaol Merangin Jambi 50Kw dipakai ±273 rumah tahun 2003, Muara Madras Kecamatan Jangkat tahun 2004 104Kw dipakai ±500 rumah, kota kecamatan Masurai 50Kw dipakai ±150 rumah tahun 2005, Taman wisata Batang Merangin Jambi 3Kw tahun 2009 dll, dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri     ( PNPM ) misalnya PLTMH desa Durian Rambun kecamatan Muara Siau Jambi 30Kw dipakai ±61 rumah tahun 2009, desa Lubuk Birah Muara Siau 50Kw dipakai ±94 rumah tahun 2009, desa Peradun Muara Siau 50Kw dipakai ±134 rumah tahun 2009, desa Sungai Hitam 50Kw dipakai ±158 rumah tahun 2009, dan dana murni swadaya masyarakat PLTMH di desa kotatapos Jangkat kabupaten Merangin 3 unit 20Kw, dipakai 3 kelompok total 120 rumah tahun 2009 dll, Dengan dana PNPM berkisar antara 200 sampai 350 juta itu sudah cukup untuk pekerjaan elektrikal mekanikal sedangkan kerjaan sipil ditanggung gotong royong masyarakat.

Berhubung kami selalu bekerjasama dengan   birokrasi pemerintah yang syaratnya harus ada lembaga yang menaungi dan memperlancar pekerjaan dan proyek kami, maka berdirilah CV. Tepat Guna Teknik pada tahun 2007 di Jl. Gatot Subroto Km 1 No 17 Gemolong Sragen Jateng 57274, dikelola B3 bersaudara   ( Budiharto, Budi Sukendar dan R. Budi Yuwono ) dan beberapa staff yang mendukung perusahaan ini. CV. Tepat Guna Teknik sebagai kontraktor PLTMH juga melayani pemesanan Generator, Pully, Turbin dll. Turbin dengan harga terjangkau dan kualitas bersaing serta diberikan garansi minimal 1 tahun, juga menerima pesanan dengan gambar dan bentuk turbin yang diinginkan konsumen, apalagi setelah kami mengenal dan mengikuti progam pelatihan di tahun 2009 yang diadakan di Padang, Jambi dan Bogor oleh Intergrated Microhydro Development and Application ( IMIDAP ), itu menambah wawasan maupun bertemu teman-teman pengembang mikrohidro di Indonesia sebagai tempat bertukar pikir pengalaman dapat menambah kemajuan kami untuk lebih mengembangkan sayap membantu saudara sebangsa di pedesaan / pedalaman yang belum mendapatkan listrik. Terima kasih untuk IMIDAP lanjutkan progam - progam pelatihan untuk membantu dan menfasilitasi para pengembang PLTMH di Indonesia. Bengkel kami memproduksi 2 sampai 3 turbin perbulan, harga antara 30 juta-250 juta per unit, pemesanan terbanyak di pulau Sumatera, ada juga di Pontianak Kalimantan dan NTT, tahun 2010 ini kami mengerjakan 10 lokasi baik di Sumatera Jambi, Kupang NTT, dan Pontianak Kalimantan.

Bagi masyarakat di Indonesia di daerah pedesaan/pedalaman yang belum terjangkau listrik PLN, dan memiliki potensi air untuk bisa dibangkitkan, kami CV. Tepat Guna Teknik siap bekerjasama dalam bentuk apapun baik dalam menyediakan alat-alat mekanikal dan elektrikal maupun siap sebagai kontraktor di desa anda. 





Tidak ada komentar: